Selasa, 30 November 2021

6 Nutrisi yang Membuktikan Pentingnya Input ASI Bagi Si Kecil

Air Susu Ibu (ASI) memang wajib diberikan kepada bayi setelah lahir ke dunia, mulai dari awal kelahirannya sampai dengan usia enam bulan. Selama waktu enam bulan tersebut, seorang ibu dianjurkan hanya memberikan ASI saja, tanpa tambahan asupan lainnya. Sebab di periode ini, si kecil bisa mendapatkan banyak manfaat ASI eksklusif. Pentingnya input ASI juga didasarkan pada kekebalan tubuh si kecil yang bisa semakin optimal.

ASI merupakan asupan paling optimal untuk bayi, karena kandungan nutrisi ASI sangat baik untuk tumbuh kembang anak. ASI bisa tetap diberikan kepada anak sampai anak berusia 2 tahun. Bahkan pemberian ASI tidak hanya bermanfaat untuk si kecil, melainkan bagi ibunya juga. Lalu apa saja kandungan nutrisi penting dalam ASI?

Apa Saja Kandungan Nutrisi ASI Bagi Bayi?

Para orang tua atau calon orang tua harus mengetahui bahwa ASI berperan sangat penting dalam tumbuh kembang bayi. Berikut ini adalah beberapa kandungan penting dalam ASI:

Vitamin

Kandungan nutrisi ASI pertama adalah vitamin, sehingga seorang ibu harus memenuhi asupan vitaminnya supaya keperluan si kecil bisa terpenuhi. Vitamin yang larut dalam air seperti asam folat, vitamin C, dan vitamin B juga terdapat di dalam ASI. Sebagaimana yang diketahui baha vitamin B6 sangat diperlukan dalam tahap awal perkembangan sistem saraf.

Kandungan vitamin lainnya dalam ASI antara lain vitamin A, vitamin E, vitamin D, dan vitamin K. Sekali lagi, sangat penting bagi ibu untuk memenuhi asupan vitaminnya guna mendukung asupan vitamin pada si kecil.

Lemak

Kandungan ASI berikutnya adalah lemak atau lipid yang bermanfaat untuk perkembangan otak bayi, serta penyerapan vitamin yang larut dalam lemak. Selain itu, lemak juga menjadi sumber kalori yang berfungsi untuk meningkatkan perkembangan sistem saraf dan otak.

Protein

Protein juga menjadi kandungan penting lainnya di dalam ASI. Jenis protein yang dapat ditemukan dalam ASI antara lain whey dan kasein dengan perbandingan 60:40. Ada juga kandungan laktoferin yang bisa membantu pencegahan pertumbuhan organisme berbahaya. Tidak lupa asam amino yang bermanfaat untuk perkembangan otak dan mata si kecil.

Karbohidrat

Jenis karbohidrat yang ditemukan dalam ASI adalah oligosakarida yang bisa meningkatkan bakteri sehat pada usus bayi. Bakteri baik ini juga mampu melindungi usus bayi sehingga bisa mencegah diare pada si kecil. 

Peran karbohidrat bagi pertumbuhan dan perkembangan bayi sangat penting, karena bisa membantu pencernaan bayi sehingga memaksimalkan penyerapan magnesium, fosfor, dan kalsium.

Mineral 

Ada beberapa jenis mineral yang bisa ditemukan pada ASI, antara lain seng, natrium, zat besi, kalsium, magnesium, klorida, dan selenium. Beberapa mineral tersebut berperan untuk membantu si kecil agar perkembangan tulangnya kuat, efisiensi sel darah merahnya meningkat, serta saraf dan otot bisa berfungsi dengan baik.

Imunoglobulin

Kandungan nutrisi penting lainnya dalam ASI adalah imunoglobulin yang berperan dalam meningkatkan antibodi sehingga bisa melawan penyakit. Adanya zat imunoglobulin tersebut merupakan peranan yang sangat penting, sehingga ASI sering dianggap sebagai vaksin pertama bayi. ASI mengandung antibodi utama yaitu Secretory Immunoglobulin A (IgA) yang bisa mencegah kuman memasuki aliran darah dan paru-paru.

Itulah beberapa nutrisi penting yang bisa ditemukan dalam ASI. Semua kandungan tersebut sangat penting untuk mengoptimalkan tumbuh kembang anak. Sehingga para ibu harus memberikan input ASI yang maksimal sesuai anjuran.

Jangan lupa, maksimalkan pertumbuhan asupan gizi si kecil dengan Nutricia supaya ia  tumbuh sehat dan kuat. Nutricia ini dirancang dengan teknologi tinggi dan sudah dilengkapi dengan nutrisi penting untuk membantu tumbuh kembangnya. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar